Avikom’s Review: Misteri dan Kengerian dalam Siksa Kubur (2024)

Dibalut misteri dan kegelapan, film Siksa Kubur (2024) yang disutradarai oleh Joko Anwar menjadi salah satu film horor indonesia yang memukau. Diproduksi oleh Come and See Pictures, film ini dibintangi oleh Faradina Mufti sebagai Sita dan Reza Rahadian sebagai Adil, adik Sita. Sentuhan Joko Anwar membuat penonton merasakan sensasi pengalaman menghantui yang tak terlupakan.

Cerita dimulai dari kisah manis keluarga Sita yang kemudian berubah menjadi kelam akibat bom bunuh diri seorang teroris yang menewaskan kedua orang tuanya. Kejadian tersebut membuat Sita memiliki keraguan terhadap agama dan siksa kubur. Ia pun berambisi mencari orang yang paling berdosa untuk membuktikan adanya siksa kubur.

“Aku tidak percaya akan adanya siksa kubur,” ucap Sita dengan penuh keyakinan, menghadapi situasi yang menantang di tengah kehancuran keluarganya. Namun, Sita tetap mencari jawaban atas teka-teki yang ingin Sita buktikan. Ketakutannya mulai teruji saat ia menghadapi kejadian-kejadian supranatural yang mengguncang iman dan kepercayaannya.

Joko Anwar berhasil membangun ketegangan melalui adegan-adegan di film ini. Penonton dipaksa untuk terjebak dalam pikiran mereka sendiri, dipenuhi dengan rasa was-was akan apa yang terjadi selanjutnya. Pengambilan gambar yang cermat menghadirkan suasana kubur yang mencekam dan membuat penonton merasakan ketidaknyamanan serta ketegangan yang sama seperti karakter utama. Tidak hanya menampilkan momen-momen menegangkan, film berdurasi 117 menit ini juga menggali sisi emosional karakter-karakternya sehingga penonton dapat merasakan pergulatan batin yang mereka alami.

Setelah menonton, bayangan kesalahan yang telah dilakukan dalam hidup mungkin menghantui penonton. Narasi tentang siksa kubur memunculkan refleksi tentang kehidupan dan akhirat, sekaligus memicu pemikiran mendalam tentang moralitas dan karma. Film panjang kesepuluh Joko Anwar ini mengajak penonton untuk bertanya pada diri mereka sendiri, apakah mereka siap menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka di dunia.

Secara keseluruhan, Siksa Kubur tak hanya menarik dari segi cerita, tetapi juga menawan secara visual. Joko Anwar berhasil menciptakan atmosfer yang mencekam sehingga menjadikan film ini sebagai salah satu karya terbaiknya dalam genre horor. Dengan menggabungkan elemen-elemen cerita yang kuat, karakter yang kompleks, dan pengambilan gambar yang mengesankan, Siksa Kubur berhasil memenuhi harapan sebagai film horor yang memikat dan memuaskan.

Artikel ini ditulis oleh Jelita Azra Hilma Khoirunnisa, email: jelitaazzrr@gmail.com

AVIKOM FILM

AVIKOM FILM

Leave a Reply

Jl. Babarsari, Janti, Caturtunggal, Kec. Depok, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
089517891709

avikom.upnyk@gmail.com